Wakil Ketua DPRD Ngawi Meninggal dalam Kecelakaan di Tol Sragen

Wakil Ketua DPRD Ngawi Meninggal dalam Kecelakaan di Tol Sragen

Waluyo Jati Sasono (61), Wakil Ketua DPRD Kabupaten Ngawi sekaligus Ketua DPC Gerindra Ngawi, meninggal dunia Jumat pagi, 6 Juni 2025 sekitar pukul 03.15 WIB. Ia menjadi korban fatal dalam kecelakaan maut di Jalan Tol Solo–Ngawi, tepatnya di KM 547+800 A, Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen


🚗 Kronologi Peristiwa

  • Mobil Toyota Fortuner bernomor polisi AE‑1240‑JP yang di tumpangi Waluyo melaju dari arah barat (Solo) menuju timur (Ngawi). Menurut pihak kepolisian, sopir di duga kehilangan konsentrasi, oleng ke lajur lambat, dan menabrak truk tronton bermuatan kayu bernomor AA‑8469‑BP

  • Benturan keras menyebabkan bagian depan Fortuner ringsek total, sementara truk hanya mengalami kerusakan di bagian belakang


👥 Korban & Kondisi

  • Korban meninggal dunia (2 orang):

    1. Waluyo Jati Sasono (61), Wakil Ketua DPRD Ngawi

    2. Talitha Salsabila (19), anak dari salah satu penumpang

  • Korban luka (2 orang):

    1. Bintang Akmal (19) – sopir Fortuner

    2. Ummu Bayyinah (52) – Penumpang, ibunda Talitha

Kedua korban meninggal sempat di evakuasi ke Instalasi Forensik RS Sragen, sementara dua korban lainnya di rawat di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen


👮‍♂️ Tanggapan Kepolisian

  • Kasat Lantas Polres Sragen, Iptu Kukuh Tirto Satria Leksono, menjelaskan bahwa mobil menyimpang ke lajur lambat dan menabrak truk setelah sopir kehilangan kontrol; penyelidikan lebih lanjut sedang di lakukan

  • Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, menegaskan polisi telah mengevakuasi kedua kendaraan dan masih mendalami faktor penyebab, termasuk kecepatan dan kondisi sopir

  • Polisi juga mengimbau semua pengguna tol untuk tidak mengemudi saat mengantuk, memastikan kondisi kendaraan layak, dan berhenti bila rasa kantuk melanda—terutama saat dini hari


✅ Implikasi Kecelakaan

Kejadian ini menimbulkan duka mendalam di kalangan DPRD Ngawi dan masyarakat. Selain kehilangan sosok penting dalam pemerintahan lokal, kecelakaan juga mengingatkan kita akan pentingnya tingkat konsentrasi saat mengemudi, terutama pada kondisi jalan tol dan dini hari.


📌 Kesimpulan

  • Kecelakaan ini menyebabkan dua korban meninggal dan dua lainnya luka-luka.

  • Kasus di picu oleh kehilangan kendali dari sopir Fortuner sehingga terjadi tabrakan dengan truk tronton.

  • Proses penyelidikan masih berlangsung, dengan fokus pada kecepatan, kondisi sopir, dan potensi kelelahan.

  • Polri mengingatkan pentingnya keselamatan berkendara, khususnya saat melintas di jalan tol dini hari dan saat rasa kantuk muncul.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *