Kolaka Timur – Warga Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, di gemparkan dengan peristiwa tragis tewasnya seorang bocah perempuan berusia 9 tahun. Korban di temukan meninggal dunia dengan luka gorok di bagian leher pada Jumat (6/9/2025).
Pelaku di ketahui seorang remaja laki-laki berusia 15 tahun, yang tak lain masih tetangga korban. Berdasarkan keterangan kepolisian, aksi keji tersebut di picu dendam lama lantaran pelaku kerap di ejek oleh korban. Ejekan itu menyinggung perasaan pelaku hingga menumbuhkan rasa sakit hati yang berujung nekat melakukan pembunuhan.
Kapolres Kolaka Timur AKBP [Nama Kapolres] menjelaskan, peristiwa bermula saat korban bermain di sekitar rumahnya. Pelaku yang sudah menyimpan dendam mendekati korban, lalu menyeretnya ke lokasi sepi sebelum melakukan aksi penganiayaan. “Pelaku mengaku sakit hati karena sering di ejek, sehingga timbul niat untuk menghabisi korban,” ujarnya.
Setelah kejadian, pelaku sempat berusaha kabur, namun berhasil di amankan oleh aparat bersama warga tidak lama kemudian. Polisi langsung membawa pelaku ke Mapolres Kolaka Timur untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara itu, keluarga korban masih terpukul dan meminta agar pelaku dihukum seberat-beratnya. “Kami tidak menyangka dendam seperti itu bisa membuat anak kami jadi korban. Kami berharap keadilan di tegakkan,” kata salah satu kerabat korban.
Jenazah korban sudah di makamkan di TPU desa setempat dengan suasana haru. Kasus ini kini di tangani Unit PPA Satreskrim Polres Koltim. Polisi memastikan akan mendalami latar belakang pelaku serta mempertimbangkan proses hukum sesuai aturan perlindungan anak, mengingat usia pelaku yang masih di bawah umur.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya peran keluarga dan masyarakat dalam mengawasi pergaulan serta kondisi psikologis anak maupun remaja, agar dendam dan ejekan tidak berujung pada tindakan tragis.
